Pada hari Rabu, seorang hakim federal memutuskan terhadap suku Eklutna untuk membuka ruang permainan. Negara berpendapat bahwa suku tersebut tidak memiliki yurisdiksi atas penjatahan 8 hektar, suku tersebut berpendapat bahwa suku tersebut menjalankan otoritas pemerintah melalui pengelolaan tanah dan perlindungan lingkungan.